Jawab Keluhan Masyarakat, Ir. Ardi Kawal Usulan Prioritas Reses

Bombana, Catatanaktual.id – Sebagai Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bombana, tentunya melaksanakan kegiatan reses merupakan salah satu mekanisme resmi yang telah ditentukan untuk memungkinkan masyarakat ikut berpartisipasi dalam pembuatan suatu keputusan.

Wakil ketua DPRD Kabupaten Bombana Ir. Ardi. A, SP., MP., IPM menempatkan kegiatan reses di wilayah daerah pemilihannya, di desa Teppoe Kecamatan Poleang Timur, pada masa sidang II daerah pemilihan II yang meliputi Poleang Timur, Selatan, Utara dan Tenggara, guna menyerap aspirasi dan masukan dari konstituen.

Ir. Ardi menyebut, kegiatan reses dan musrembang merupakan kegiatan yang beriringan antara eksekutif dan legislatif untuk menyerap usulan rencana kegiatan pembangunan untuk menjadi kegiatan prioritas pembangunan di wilayah tersebut.

“Apa yang menjadi poin-poin usulan desa bisa sekalian disampaikan kedalam kegiatan reses agar bisa menjadi prioritas utama, agar bisa sinkron, usulan musrembang dan reses, sebab sekarang sudah menggunakan sistem” papar Ir. Ardi pada kegiatan reses di balai desa Teppoe, Senin (22/5/2023).

Dalam kunjungan resesnya, beberapa masyarakat mengeluhkan ketersediaan air bersih selama satu tahun terakhir yang tidak dialiri PDAM. Hal itu yang menjadi keluhan utama masyarakat desa Teppoe, juga peningkatan sarana prasarana dan sumber daya manusia penyuluh serta pada sektor pertanian jalan usaha tani, irigasi, drinase dan alsintan.

Kemudian, pada sektor perikanan yaitu jembatan tambak , pupuk , pemecah ombak dan perikanan tangkap. Selanjutnya pada sektor perindustrian dan perdagangan yaitu pasar yang ada di desa Teppoe untuk diadakan rehabilitasi pasar.

Menjawab keluhan tersebut Ir. Ardi menyampaikan bahwa, DPRD Kabupaten Bombana telah mengusulkan anggaran pada rapat DPRD untuk membantu PDAM menyelesaikan persoalan ketersediaan air dan akan mengawal usulan pokir di sektor pertanian, perikanan, perindustrian dan peningkatan sarana dan prasarana.

“Persoalan air kami sudah memanggil direktur PDAM untuk menjelaskan hal itu dan sudah sementara dikerja, sebelum disampaikan disini, persoalan itu sudah kami pikirkan” jelas Ir. Ardi.

Kegiatan reses tersebut cukup menyita antusias masyarakat, hingga mencapai kurang lebih 150 peserta, juga turut hadir Camat, Kepala desa, unsur TNI Polri, tokoh masyarakat, agama, pemuda serta pendamping desa Teppoe.

Sementara itu, Camat Poleang Timur, Ismail Yusuf mengatakan, dimanapun kegiatan resesnya dilaksanakan yang terpenting apa yang menjadi usulan masyarakat dapat terealisasi. Ia berharap, dengan kehadiran wakil ketua DPRD Bombana bisa membawa perubahan, terutama pada kelompok tani.

“Saya lihat kelompok tani yang hadir banyak, yang menjadi keluhan masyarakat, utamanya desa Teppoe yaitu pada sektor pertanian yang juga sebagai lumbung padi Kecamatan Poleang Timur. Juga terkait tambak, semua bisa diusulkan. karena memang tujuan dari reses itu, merupakan wadah kita untuk menampung aspirasi” ujar Ismail Yusuf. (Ar)